Senin, 16 Maret 2015

Manusia dan Hakekatnya

                     

Manusia adalah makhluk Tuhan yang paling sempurna, dan juga memiliki kemampuan yang luar biasa dengan makhluk yang lainnya, seperti mendengar, melihat, meraba, mencium dan berbicara. Manusia juga merupakan makhluk sosial  yang tidak dapat berdiri sendiri. Makhluk yang berbudaya dan lain sebagainya. Ada dua pandangan yang akan kita jadikan acuan untuk menjelaskan unsur - unsur manusia.
1. Manusia terdiri dari empat unsur:
    a. Jasad ( tubuh manusia yang nampak pada luarnya )
    b. Hayat ( unsur hidup yang ditandai dengan gerakan )
    c. ruh ( bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual )
    d. nafs ( kesadaran tentang diri sendiri )
2. Manusia mengandung tiga unsur sebagai satu kepribadian
    a. Id ( struktur kepribadian yang paling primitif dan paling tidak nampak )
    b. Ego ( bagian atau struktur kepribadian )
    c. Superego ( struktur kepribadian yang paling akhir )
         
          Dalam unsur - unsur diatas, kita akan lebih tahu mengenai unsur dari manusia sendiri. Misalnya, di dalam suatu musyawarah, kita tidak mendengarkan pendapat orang lain melainkan mementingkan pendapat sendiri berarti ia dikendalikan oleh ego nya. Selain itu, misalnya kita melakukan kesalahan dan tidak mau mengakuinya, itu termasuk ke dalam nafs.

          Hakekat Manusia. Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh. Tubuh manusia merupakan materi yang dapat dilihat, diraba, dirasa, wujudnya konkrit tapi tidak abadi. Sedangkan jiwa, terdapat dalam tubuh itu sendiri, dia tidak dapat dilihat, diraba dan dirasa namun sifatnya abstrak dan abadi. Jiwa adalah roh yang ada di dalam tubuh manusia sebagai penggerak dan sumber kehidupan. Manusia juga merupakan makhluk yang palinh sempurna, karena manusia dilengkapi oleh penciptanya dengan akal, perasaan, dan kehendak yang terdapat didalam jiwa manusia dengan akal yang mampu menciptakan ilmu pengetahuan dan teknologi. Juga dengan adanya perasaan, manusia juga dapat menciptakan sebuah kesenian. Perasaan sendiri terbagi dua macam, inderawi ( ransangan jasmani melalui pancaindra). Rohani ( perasaan luhur yang hanya terdapat pada manusia ) misalnya :
a. intelektual (pengetahuan)
b. estetis (keindahan)
c. etis (kebaikan)
d. diri (harga diri)
e. sosial (kelompok atau hidup bermasyarakat)
f. religius (agama atau kepercayaan)


Daftar Pustaka:
Nugroho, W. & Muchji, A. (1996). Ilmu Budaya Dasar. Jakarta: Universitas Gunadarma.

0 komentar:

Posting Komentar

Maaf kalau ada kesalahan, gimana-gimana?